Tangerangsatu Bola – Liverpool tengah limbung usai menelan kekalahan beruntun, terbaru dari Chelsea. Wayne Rooney angkat bicara, menyoroti mentalitas pemain baru The Reds yang dinilai belum siap menghadapi tekanan di Anfield.
Rooney melihat inkonsistensi permainan Liverpool sejak awal musim, meski sempat mencatatkan tujuh kemenangan beruntun. Menurutnya, gol-gol telat yang sering menyelamatkan mereka hanyalah menutupi masalah yang lebih dalam.
"Liverpool kehilangan keseimbangan di lini tengah," ujar Rooney, menyoroti adaptasi pemain baru seperti Florian Wirtz. Rotasi di bek kanan juga mengindikasikan keraguan Arne Slot terhadap opsi yang ada.
Rooney mengingatkan, ekspektasi besar ada di pundak pemain baru Liverpool, seiring gelontoran dana transfer yang fantastis. Namun, mentalitas juara tidak bisa instan terbentuk.
"Tekanan di klub sebesar Liverpool jauh lebih tinggi," tegas Rooney, berkaca pada pengalamannya pindah dari Everton ke Manchester United. Tuntutan untuk selalu menang menjadi hal baru bagi sebagian pemain.
Rooney mencontohkan Alexander Isak, yang gaya bermainnya berbeda antara di Newcastle dan Liverpool. Isak dituntut lebih cerdik mencari ruang di area sempit, mengingat lawan cenderung bertahan rapat melawan Liverpool.
Selain Isak, Rooney menyoroti Hugo Ekitike yang dinilai lebih fleksibel. Kemampuannya berperan sebagai penyerang lubang dinilai membantu Liverpool saat menghadapi tim yang bermain defensif.
Rooney menekankan, adaptasi skuad baru Liverpool bukan hanya soal teknis, tapi juga mentalitas. Slot harus segera mengembalikan kepercayaan diri tim setelah serangkaian hasil buruk.
Tiga kekalahan beruntun menjadi alarm bagi Slot. Liverpool harus segera bangkit jika tak ingin tertinggal dalam perburuan gelar. Jeda internasional menjadi momen krusial bagi Slot untuk mengevaluasi dan memperbaiki tim.
Editor: Diana 14
