Tangerangsatu Bola – Kabar mengejutkan datang dari Etihad Stadium! Masa depan Jack Grealish di Manchester City dikabarkan semakin tidak menentu. Laporan terbaru menyebutkan sang playmaker berpotensi hengkang pada bursa transfer musim panas ini. Chelsea disebut-sebut sebagai salah satu klub yang tertarik mengamankan jasanya. Namun, gaji Grealish yang fantastis, mencapai £300.000 per pekan, menjadi kendala besar bagi klub-klub peminat.
Sejak diboyong dari Aston Villa dengan banderol £100 juta pada 2021, perjalanan Grealish di Manchester City terbilang naik-turun. Meskipun telah meraih treble winners (Premier League, FA Cup, dan Liga Champions), performanya dinilai belum sesuai ekspektasi. Meskipun Pep Guardiola kerap memuji mentalitas dan kemampuannya di bawah tekanan, Grealish kesulitan mengamankan posisi sebagai starter utama. Hanya enam kali menjadi starter di Premier League musim ini menjadi bukti nyata.
Meskipun punya skill individu mumpuni dan gaya bermain khas, konsistensi Grealish masih menjadi pertanyaan besar. Hal inilah yang memicu spekulasi kepergiannya. Selain Chelsea, Newcastle United dan AC Milan juga dikabarkan tertarik. Chelsea, yang beberapa musim terakhir fokus pada pemain muda, pernah merekrut Raheem Sterling dari City di usia 27 tahun. Mungkin, pendekatan serupa akan diterapkan untuk Grealish.
Manchester City sendiri sudah menyiapkan pengganti. Florian Wirtz, gelandang serang Bayer Leverkusen yang menawan di Bundesliga dengan torehan 15 gol dan 13 assist dari 39 penampilan, menjadi incaran utama. Wirtz dikabarkan tertarik bermain di bawah asuhan Guardiola. Namun, persaingan merebut Wirtz cukup ketat, Bayern Munich juga mengincarnya.
Apakah penjualan Grealish menjadi keputusan tepat bagi City? Dari sisi City, menjual Grealish bisa jadi langkah logis. Meskipun punya momen-momen brilian, konsistensi menjadi masalah. Dengan harga selangit, ekspektasi terhadapnya sangat tinggi, namun ia belum menjadi pemain inti andalan Guardiola. Merekrut Wirtz sebagai pengganti adalah langkah cerdas, mengingat Wirtz masih muda, dinamis, dan kreatif.
Bagi Grealish, pindah klub bisa menjadi kesempatan untuk menghidupkan kembali kariernya. Di klub yang memberinya kesempatan bermain lebih banyak dan peran yang lebih sentral, ia mungkin bisa kembali ke performa terbaiknya seperti saat di Aston Villa. Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya!
Editor: Diana 14
