Tangerangsatu Bola – Kemenangan telak Chelsea 3-0 atas Nottingham Forest diwarnai tensi panas di antara pemain. Pedro Neto, winger lincah The Blues, terlihat frustrasi dengan performa Alejandro Garnacho di babak pertama.
Peter Crouch, eks striker timnas Inggris, menyoroti gestur kekecewaan Neto terhadap Garnacho. Menurutnya, Neto kesal karena Garnacho beberapa kali gagal mengirimkan umpan akurat ke kotak penalti.

"Neto tampak sangat frustrasi dengan Garnacho," ujar Crouch. "Dia adalah pemain yang mengandalkan kecepatan dan umpan-umpan pendek di sisi sayap. Kegagalan Garnacho membaca pergerakannya membuat beberapa peluang terbuang percuma."
Performa buruk di babak pertama membuat Garnacho menjadi salah satu dari tiga pemain yang ditarik keluar oleh pelatih Enzo Maresca saat jeda. Keputusan ini terbukti jitu, karena pergantian pemain membawa angin segar bagi lini serang Chelsea.
Masuknya Moises Caicedo, Jamie Gittens, dan Marc Guiu membuat permainan Chelsea lebih hidup. Aliran bola menjadi lebih cepat, pressing lebih agresif, dan serangan mereka lebih berbahaya.
Neto sendiri tampil gemilang di babak kedua dengan mencetak satu gol dan satu assist. Reece James kemudian memastikan kemenangan Chelsea lewat golnya di menit ke-82.
Maresca mengakui bahwa timnya tampil buruk di babak pertama. Ia mengatakan bahwa para pemain terlalu banyak melakukan kesalahan saat menguasai bola.
"Pesan utama saya di ruang ganti adalah agar para pemain lebih tenang dan cermat dalam membangun serangan," kata Maresca. "Perubahan taktik di babak kedua membuat tim tampil jauh lebih efisien."
Garnacho, meski tampil kurang maksimal, tetap menunjukkan sikap positif. Ia menulis di media sosial bahwa dirinya senang tim bisa meraih tiga poin penting di laga tandang tersebut.
Editor: Diana 14