Tangerangsatu Bola – Bruno Fernandes blak-blakan soal masalah akut yang masih menghantui Manchester United, jelang lawatan krusial ke markas Liverpool di Anfield. Gelandang serang andalan Setan Merah ini mengungkapkan kekecewaannya, yang ternyata masih sama seperti sembilan bulan lalu, usai bermain imbang melawan Liverpool.
Januari lalu, United sempat memberikan perlawanan sengit di Anfield, bahkan sempat unggul 2-1 sebelum akhirnya skor imbang 2-2 menjadi hasil akhir. Fernandes merasa frustrasi bukan karena hasil imbang itu, melainkan karena timnya mampu menandingi tim sekuat Liverpool, yang saat itu merupakan pemuncak klasemen.
Fernandes mempertanyakan mengapa performa apik seperti itu tidak bisa ditampilkan secara konsisten setiap pekan. Ia menyoroti inkonsistensi yang menjadi penyakit kronis United. Setelah mengalahkan Manchester City dan menyingkirkan Arsenal di ajang FA Cup, performa tim justru menurun drastis, hingga terpuruk di peringkat 15 klasemen akhir Premier League.
Kini, dengan semangat baru di bawah pelatih Ruben Amorim, United masih berjuang mencari konsistensi. Meskipun sempat menunjukkan potensi dalam beberapa pertandingan, kekalahan menyakitkan melawan Brentford dan Manchester City kembali menghantui.
Laga di Anfield akhir pekan ini menjadi kesempatan emas bagi United untuk membuktikan diri dan memulai tren positif. Fernandes dan Amorim yakin tim ini memiliki potensi besar, namun kunci utamanya adalah menemukan cara untuk mempertahankan performa terbaik dari pekan ke pekan. Akankah Anfield menjadi titik balik bagi Manchester United?
Editor: Diana 14
