Villa Gigit Jari! Striker Rp 665 Miliar Gagal Merapat, Ini Sebabnya!

Citra Dewi Laksmi
Villa Gigit Jari! Striker Rp 665 Miliar Gagal Merapat, Ini Sebabnya!

Tangerangsatu Bola – Aston Villa menunjukkan geliatnya di detik-detik akhir bursa transfer musim panas dengan memboyong Jadon Sancho dan Harvey Elliott dengan status pinjaman, serta Victor Lindelof secara gratis. Namun, di balik hiruk pikuk transfer itu, terselip kekecewaan mendalam karena gagal mengamankan striker muda Newcastle United, William Osula, meski tawaran Rp 665 Miliar sudah disetujui.

Usut punya usut, kegagalan ini bukan semata-mata soal harga. Aturan keuangan UEFA, khususnya Profitability and Sustainability Rules (PSR), menjadi batu sandungan utama. Penjualan Jacob Ramsey ke Newcastle United senilai Rp 865 Miliar membuat UEFA curiga jika Villa mendatangkan Osula dari klub yang sama. UEFA bisa saja menilai ini sebagai "swap deal" yang akan mengurangi keuntungan akuntansi Villa dari penjualan Ramsey.

Villa Gigit Jari! Striker Rp 665 Miliar Gagal Merapat, Ini Sebabnya!
Gambar Istimewa : gilabola.com

Padahal, Newcastle United enggan melepas Osula dengan status pinjaman. Opsi pembelian permanen menjadi satu-satunya jalan, namun terbentur regulasi UEFA yang rumit.

Saat ini, lini depan Villa bertumpu pada Ollie Watkins. Meski vital, kedalaman skuad di posisi striker terbilang minim, apalagi setelah kepergian Jhon Duran. Villa hanya bisa berharap pada Donyell Malen dan rekrutan baru, Evann Guessand. Kondisi ini membuat Villa sangat bergantung pada Watkins, mengingat padatnya jadwal kompetisi domestik dan Eropa.

Kabar baiknya, Villa berpotensi kembali mengejar Osula di bursa transfer musim dingin mendatang. Transfer Osula ke Eintracht Frankfurt senilai Rp 665 Miliar juga batal, meski alasannya belum jelas. Newcastle United dikabarkan ingin mempertahankan tiga striker dalam skuad mereka. Jadi, saga transfer Osula masih jauh dari kata selesai, dan Villa masih punya peluang untuk memboyongnya.

Editor: Diana 14

Ikuti Kami di Google News:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *