Tangerangsatu Bola – Florian Wirtz tampil memukau bersama Timnas Jerman, berbeda jauh dengan performanya di Liverpool. Dalam laga kontra Luksemburg, meski tak mencetak gol atau assist, Wirtz menunjukkan dominasinya di lapangan.
Performa Wirtz di Liverpool memang belum sesuai harapan. Didatangkan dengan harga fantastis Rp 2,6 Triliun dari Bayer Leverkusen, pemain berusia 22 tahun ini belum mencetak gol maupun assist dalam sepuluh pertandingan awal. Hal ini menimbulkan pertanyaan besar terkait adaptasinya di klub barunya.
Namun, kepercayaan Julian Nagelsmann, pelatih Timnas Jerman, tak luntur. Wirtz membayar kepercayaan itu dengan penampilan energik saat melawan Luksemburg. Ia menciptakan beberapa peluang berbahaya, termasuk tendangan bebas yang membentur mistar gawang.
Sebelumnya, Wirtz sempat mencetak gol indah lewat tendangan bebas saat Jerman mengalahkan Irlandia Utara. Kontra Luksemburg, ia nyaris mengulangi momen tersebut. Di laga itu, Wirtz mencatatkan lima tembakan, empat umpan kunci, satu peluang besar, dan 95 sentuhan bola. Ia juga mencatatkan akurasi umpan 88 persen dari 77 percobaan.
Kemenangan Jerman atas Luksemburg, dengan skor 4-0, diraih berkat gol dari Joshua Kimmich (dua gol), Serge Gnabry, dan David Raum. Hasil ini menjadi respons positif setelah kekalahan dari Slovakia.
Serge Gnabry mengungkapkan bahwa Wirtz tetap memiliki mental yang baik meski tengah kesulitan di level klub. Ia menambahkan bahwa tim nasional selalu berusaha saling mendukung, terutama bagi pemain yang sedang mengalami masa sulit.
Gnabry juga melihat Wirtz tetap ceria dan berlatih dengan semangat. Ia menegaskan bahwa tidak ada keraguan terhadap kemampuan Wirtz, dan sang gelandang tidak boleh kehilangan kepercayaan diri.
Kepindahan Wirtz ke Liverpool dianggap sebagai langkah besar dalam kariernya. Gnabry yakin, dengan waktu dan adaptasi yang cukup, Wirtz akan segera menunjukkan kualitasnya di Premier League.
Wirtz telah menjadi starter dalam delapan dari sepuluh laga Liverpool musim ini, namun belum memberikan kontribusi gol. Statistik menunjukkan angka 0,34 untuk gabungan expected goals dan expected assists per 90 menit, angka terendah sejak musim 2020/21.
Meskipun demikian, Wirtz datang ke Liverpool dengan reputasi gemilang. Ia mencetak dua digit gol dan assist di dua musim terakhir Bundesliga, bahkan dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Bundesliga 2023/24 setelah membawa Leverkusen juara tanpa kekalahan.
Kegagalan mencetak gol sejauh ini membuat sebagian pendukung Liverpool khawatir, terutama mengingat nilai transfernya yang memecahkan rekor klub. Namun, pelatih Arne Slot masih memberikan kesempatan bagi Wirtz untuk beradaptasi dengan gaya permainan tim.
Editor: Diana 14
